Plaza Bantingan Tanjung Enim Akhirnya Dibangun

Muara Enim, SS - Program PT. Bikit Asam Tbk Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim, untuk mewujudkan Plaza Bantingan Tanjung Enim bukan hanya isapan jempol semata, tapi akan jadi kenyataan.

Buktinya hari ini alat berat sudah mulai bergerak untuk perapian lokasi dipasar Bantingan Tanjung Enim. Hadir dilokasi tersebut, Camat Lawang Kidul, dari pihak PT. Bukit Asam Tbk,  Senior Manager Pertanahan dan Aset p, ichsan, Ka. Perhubungan, Ka. UPTD Persampahan, Ka. Pasar Tanjung Enim, Satpol pp, Bhabinkamtibmas, Amri, Babinsa, lekson, Lurah Pasar Tanjung Enim, Najibburahman, SE. MM dan Lurah Tanjung Enim, Drs. Arinta Gumay, Selasa (18/05).

Saat dikomfirmasi oleh awak media pihak managemen PT. Bikit Asam Tbk, SM Pertanahan dan Aset, Ichsan mengatakan "saat pembongkaran lapak pedagang buah dipasar Bantingan Tanjung Enim, beberapa bulan yang lalu, maka hari ini sudah kita turunkan satu unit exsavator untuk merapikan lokasi plaza tersebut, dan besok akan dilakukan kelanjutan untuk menetapkan titik nol untuk bangunan tersebut, direncanakan hari Kamis akan dilakukan peletakan batu pertama oleh Direktur Utama PT. Bikit Asam Tbk, Suryo Eko Hadianto bersama Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, SH, MH, dan jajaran dari Forkopimda serta managamen PT. Bukit Asam" ucapnya.

Sementara Camat Lawang Kidul, Andrille Martin, SE membenarkan apa yang diprogramkan PT. Bukit Asam Tbk bahwa hari ini sudah dibersihkan dan dirapikan lokasi tempat bangunan Plaza Bantingan Tanjung Enim dan besok akan dirapikan sekaligus menentukan titik nol bangunan plaza tersebut.

"Kemudian kita akan pindahkan lapak pedagang buah yang masih buka lapak dilokasi tersebut untuk dialihkan ke terminal bantingan sehingga tidak ada lagi yang terlihat pedagang buah yang berada disekitar lokasi" lanjutnya. 

"karena masih ada sepuluh pedagang yang belum terdaftar diterminal akan dibangun oleh pihak perusahaan dan tidak ada penambahan lagi" imbuhnya.

Ketika ibu Sinar, seorang pedagang buah yang tinggal di daerah kolam kadi air paku yang mendapatkan lapak tambahan dari sepuluh buah, mengatakan bersyukur dan terimakasih kepada pihak pemerintah dan pt. Bukit Asam, "karena sudah diberi lapak untuk mengais rejeki, karena selama ini kami selalu ditegor dan disuruh pindah, sejingga kami kekelahan untuk mencari tempat dan sekarang Alhamdulillah sudah diberikan tempat yang permanen, mudah mudahan PT. BA akan sukses dan terus maju dalam meningkatkan produksinya" ungkapnya. (Muara Enim, SS - Program PT. Bikit Asam Tbk Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim, untuk mewujudkan Plaza Bantingan Tanjung Enim bukan hanya isapan jempol semata, tapi akan jadi kenyataan.

Buktinya hari ini alat berat sudah mulai bergerak untuk perapian lokasi dipasar Bantingan Tanjung Enim. Hadir dilokasi tersebut, Camat Lawang Kidul, dari pihak PT. Bukit Asam Tbk,  Senior Manager Pertanahan dan Aset p, ichsan, Ka. Perhubungan, Ka. UPTD Persampahan, Ka. Pasar Tanjung Enim, Satpol pp, Bhabinkamtibmas, Amri, Babinsa, lekson, Lurah Pasar Tanjung Enim, Najibburahman, SE. MM dan Lurah Tanjung Enim, Drs. Arinta Gumay, Selasa (18/05).

Saat dikomfirmasi oleh awak media pihak managemen PT. Bikit Asam Tbk, SM Pertanahan dan Aset, Ichsan mengatakan "saat pembongkaran lapak pedagang buah dipasar Bantingan Tanjung Enim, beberapa bulan yang lalu, maka hari ini sudah kita turunkan satu unit exsavator untuk merapikan lokasi plaza tersebut, dan besok akan dilakukan kelanjutan untuk menetapkan titik nol untuk bangunan tersebut, direncanakan hari Kamis akan dilakukan peletakan batu pertama oleh Direktur Utama PT. Bikit Asam Tbk, Suryo Eko Hadianto bersama Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, SH, MH, dan jajaran dari Forkopimda serta managamen PT. Bukit Asam" ucapnya.

Sementara Camat Lawang Kidul, Andrille Martin, SE membenarkan apa yang diprogramkan PT. Bukit Asam Tbk bahwa hari ini sudah dibersihkan dan dirapikan lokasi tempat bangunan Plaza Bantingan Tanjung Enim dan besok akan dirapikan sekaligus menentukan titik nol bangunan plaza tersebut.

"Kemudian kita akan pindahkan lapak pedagang buah yang masih buka lapak dilokasi tersebut untuk dialihkan ke terminal bantingan sehingga tidak ada lagi yang terlihat pedagang buah yang berada disekitar lokasi" lanjutnya. 

"karena masih ada sepuluh pedagang yang belum terdaftar diterminal akan dibangun oleh pihak perusahaan dan tidak ada penambahan lagi" imbuhnya.

Ketika ibu Sinar, seorang pedagang buah yang tinggal di daerah kolam kadi air paku yang mendapatkan lapak tambahan dari sepuluh buah, mengatakan bersyukur dan terimakasih kepada pihak pemerintah dan pt. Bukit Asam, "karena sudah diberi lapak untuk mengais rejeki, karena selama ini kami selalu ditegor dan disuruh pindah, sejingga kami kekelahan untuk mencari tempat dan sekarang Alhamdulillah sudah diberikan tempat yang permanen, mudah mudahan PT. BA akan sukses dan terus maju dalam meningkatkan produksinya" ungkapnya. (KLT)