Tahun Baru dan Natal Harga LPG 3 Kg Kemungkinan Ada Kenaikan

EMPAT LAWANG, SS - Menjelang Natal dan tahun baru harga-harga dipasaran sering mengalami kenaikan, salah satunya yaitu Gas LPG 3 kilogram. Namun sampai saat ini belum didapati kenaikan harga yang signifikan. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pengolaan Pasar Kabupaten Empat Lawang Rudianto melalui Kabid Perdagangan Kamirun kepada Wartawan, Kamis (22/11).

“Harga Eceran Tertinggi (HET) di Kabupaten Empat Lawang untuk tabung gas melon ialah dikisaran 21 ribu sampai 22 ribu rupiah pertabung dan memang besar kemungkinan untuk naik dikarenakan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.

Hal tersebut disebabkan lanjut Kamirun, sering adanya penimbunan oleh pedagang yang nakal.

“Biasanya yang menjadi penyebab kenaikan harga itu ialah stok kurang, sering adanya penimbunan gas oleh pedagang yang nakal,” ungkapnya.

Sementara, Suhaimi salah satu pemilik warung yang menjual Gas LPG eceran mengatakan, memang benar sampai saat ini harga di warung belum mengalami kenaikan, 

“Ya , memang belum ada kenaikan harga Gas LPG 3 Kilogram, kami disini masih menjual dengan harga 22 ribu rupiah pertabung, namun tidak menutup kemungkinan di warung-warung yang lain sudah menjual di atas itu,” katanya.

Ia juga mengeluhkan, susahnya bagi warung yang menjual eceran untuk mendapatkan stok tabung gas LPG.

“Walaupun harga belum naik tapi, kami susah mendapatkan stok tabung dari agen,” ucapnya.

Senada, Wati salah seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Tebing Tinggi juga berharap agar tidak ada kenaikan dan kelangkaan gas di Kabupaten Empat Lawang khususnya Kecamatan Tebing Tinggi.

“Kami ibu rumah tangga berharapnya walaupun sebentar lagi Natal dan tahun baru, itu tidak berefek kepada naiknya harga-harga terkhusus tabung Gas LPG ini,” harapnya.(Fry)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.