Wujudkan Kota Wisata di Tanjung Enim, PTBA Resmikan Tugu Gapura Sriwijaya

MUARA ENIM, SS - PT Bukit Asam Tbk  secara bertahap ingin mewujudkan kota wisata di wilayah Tanjung Enim. Salah satu contoh nyata yakni dengan telah yang telah diresmikannya Tugu Gapura Sriwijaya didaerah Klawas Desa Lingga Kecamatan Lawang Kidul.

Peresmiannya sendiri dilakukan oleh Direktur PTBA Arviyan Arifin dan Camat Lawang Kidul  Drs Rahmmad Noviar Gumay MSi dengan menandatangani prasasti peresmian Tugu Gapura Sriwijaya Tanjung Enim, Minggu (4/3).

Turut hadir dalam acara itu, Direksi PTBA Produksi Surya Eko Hadiyanto, Direksi Umum Joko Pramono, Direksi Niaga Abib, Sekper PTBA Suherman, perwakilan negeri Muara Enim, Camat Lawang Kidul Noviar Rahmmad di dampingi Sekcam, Kades Lingga, Kades Tegal Rejo dan tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Direktur PTBA menjelaskan, setelah sukses menjadikan Kabupaten Sawalunto sebagai salah satu destinasi wisata terbaik Indonesia.  PT Bukit Asam kali ini ingin menjadikan hal serupa terhadap Kota Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim, juga untuk dijadikan kota wisata. Saat ini salah satunya kita akan meresmikan Gapura Sriwijaya Tanjung Enim. 

Ia berharap agar Kota Tanjung Enim ke depan mampu menjadi daerah yang tidak lagi bergantung dengan batubara. Karena persediaan batubara ada kalanya akan habis.

“Jadi kita inginkan Tanjung Enim menjadi kota wisata. Gapura Sriwijaya Tanjung Enim ini merupakan tonggak awal rencana tersebut. Selain gapura yang baru diresmikan itu, PTBA kedepan juga akan membangun flight street dan pusat kuliner di Kota Tanjung Enim," katanya.

Lanjutnya, semua rencana itu telah terangkum dalam master plan yang telah kita buat. Ini merupakan bentuk nyata kontribusi PTBA terhadap pengembangan wilayah Tanjung Enim, dengan itu keberadaan PTBA memberikan manfaat bagi masyarakat. 

"Tugu Gapura Sriwijaya Tanjung Enim hasil desain gabungan gambar yang di ambil dari bangunan zaman Kerajaan Sriwijaya. Setelah desain gambar tersebut telah jadi, lalu di bangunkan di lokasi Kelawas Desa Lingga Tanjung Enim," jelasnya.

Ditambahkannya, isi prasasti yang akan di tandatangani menjelaskan isi dari simbol-simbol makna dari setiap ornamen setiap gambar yang ada di Gapura Sriwijaya Tanjung Enim.

Hal senada juga disampaikan oleh Sekper PTBA Suherman yang mengatakan, kubah menyerupai Stupa Candi Bumi Ayu berwarna keemasan dan struktur pokok bangunan berwarna putih itu yang diambil ciri khas Masjid Agung palembang.

"Selain itu diatas gapura terdapat ukiran berbentuk bunga matahari yang merupakan ukiran khas ornamen Sriwijaya. Sedangkan dua naga yang ekornya menyatu melambangkan dua sungai besar di Muaraenim yaitu Sungai Enim dan Sungai Lematang. Dua patung singa (raja hutan) melambangkan kejayaan Sriwijaya yang terus berkelanjutan,” ungkapnya.(KLT)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.