Muba Bersih Sampah 2018
MUSI BANYUASIN, SS - Menindaklanjuti Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Nomor SE.1/MenLHK/PSLB3/PLB.0/1/2018 tentang kerja bersama untuk peningkatan penanganan sampah dalam rangka Hari Peduli Sampah 2018, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Lingkungan Hidup menjalankan dan merangkum berbagai program dengan peluncuran “Muba Bersih Sampah 2018”.
Sekretaris Bulir Sriwijaya, Lely Mela Sari saat konferensi pers dengan media di ruang Rapat Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muba, Rabu (21/2/2018) mengatakan, program pada kegiatan kepedulian terhadap pengelolaan sampah yang telah disusun, nantinya akan melibatkan sejumlah komunitas yang memiliki komitmen dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Adapun program yang dilakukan menuju Muba Bersih Sampah 2018, pertama, peluncuran Kampung Kelola Sampah sekaligus edukasi kepada masyarakat setempat. Kedua, Edukasi kepada ± 3000 pelajar SD, SMP, SMU tentang kelola sanipah, Ketiga, Gerakan bersih sampah pasar tradisional. Keempat, Pelaksanaan Car Free Friday dikuti gerakan gotong royong pungut sampa, dan kelima, Gerakan bersih pada Kantor/Instansi Pemerintah, Swasta, Taman, Terminal, Kawasan Pemukiman dan sarana publik lainnya,” terangnya.
Ditambahkannya, dengan pengelolaan sampah yang baik, maka akan menimbulkan dampak ekonomi. Dimana benda-benda yang sebelumnya tidak bermanfaat dapat dikelola menjadi barang bernilai ekonomis.
“Tentunya hal yang utama kita harapkan adalah perubahan perilaku masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik. Sehingga edukasi sangat perlu dilakukan dengan menerapkan berbagai program yang baik dalam pengelolaan sampah,” ucapnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Musibanyuasin, Andi Wijaya Busro diwakili Kabid Kebersihan, Drs Ahmad Zarbid mengatakan, bahwa Pemkab Musibanyuasin berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dengan menerapkan berbagai program untuk mewujudkan Muba Bersih Sampah 2018.
“Kita juga akan menerapkan pelaksanaan Car Free Day (CFD) agar diikuti gerakan gotong royong pungut sampah, dan gerakan bersih pada Kantor/Instansi Pemerintah, Swasta, Taman, Terminal, Kawasan Pemukiman dan sarana publik lainnya,” pungkasnya.(Warto)

Post a Comment