KPU Muara Enim Deklarasikan Kampanye Damai
MUARA ENIM, SS - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Muara Enim menyelenggarakan Deklarasi Kampanye Damai Bersama mengelilingi Kota Serasan Sekundang yang di ikuti oleh empat paslon dan para simpatisan semua Paslon, Minggu (18/2).
Bermula dari start serta finisnya dilapangan Merdeka Muara Enim, pada kesempatan itu pula ke empat Paslon bersama-sama menanda tangani kesempatan untuk menjaga Pilkada aman dan tolak money politic.
Dalam Sambutannya, Ketua KPUD Muara Enim Rohani SH mengharapkan kepada semua Paslon dan simpatisan juga relawan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan berkampanye serta juga untuk tidak melakukan perbuatan melawan hukum seperti melakukan Money Politik Black Kampanye,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Muara Enim H Hasanudin SH yang mewakili Bupati dalam sambutannya mengajak kepada seluruh kontestan Pilkada Cabub dan Cawabub untuk bersama menjaga perdamaian dan keharmonisan, karena pada dasarnya pilkada ini hanya melaksanakan undang-undang dasar dan berdemokrasi.
"Jangan gara-gara pilkada kita sama lain sehingga kita tidak saling menghiraukan dan menjadi permusuhan sesama kita. Sebab kita semua adalah putra putri Muara Enim. Boleh kita beda dalam pandangan politik, tapi jangan sampai pecah persaudaraan kita,” tegas Sekda.(KLT)
Bermula dari start serta finisnya dilapangan Merdeka Muara Enim, pada kesempatan itu pula ke empat Paslon bersama-sama menanda tangani kesempatan untuk menjaga Pilkada aman dan tolak money politic.
Dalam Sambutannya, Ketua KPUD Muara Enim Rohani SH mengharapkan kepada semua Paslon dan simpatisan juga relawan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan berkampanye serta juga untuk tidak melakukan perbuatan melawan hukum seperti melakukan Money Politik Black Kampanye,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Muara Enim H Hasanudin SH yang mewakili Bupati dalam sambutannya mengajak kepada seluruh kontestan Pilkada Cabub dan Cawabub untuk bersama menjaga perdamaian dan keharmonisan, karena pada dasarnya pilkada ini hanya melaksanakan undang-undang dasar dan berdemokrasi.
"Jangan gara-gara pilkada kita sama lain sehingga kita tidak saling menghiraukan dan menjadi permusuhan sesama kita. Sebab kita semua adalah putra putri Muara Enim. Boleh kita beda dalam pandangan politik, tapi jangan sampai pecah persaudaraan kita,” tegas Sekda.(KLT)

Post a Comment