PBK Tidak Tanggap, Warga Sekampung Padamkan Kobaran Api


LAHAT, SS - Ratusan warga Desa Lubuk Atung, Kecamatan Kikim Timur, Lahat, terpaksa turun langsung memadamkan kobaran api yang membakar hutan di kawasan itu. 

Pemadaman api yang dilakukan ratusan warga ini, lantaran Petugas Bahaya Kebakaran (PBK) Lahat, tak tanggap atas laporan warga dan Kades Lubuk Atung, untuk datang membantu pemadaman api. 

Kebakaran hutan itu diakui warga sudah terjadi 2 hari. Diduga kuat pembakaran hutan dilakukan oleh pemilik lahan yang ingin membuka lahan pertanian. 

"Sudah 2 hari kebakaran, kebakaran hutan kemarin hampir 4 hektar lebih. Dan malam ini kebakaran lebih meluas lagi," ungkap Emi (27) salah seorang warga Lubuk Atung kepada wartawan, Jum'at (03/12/21). 

Sementara warga Lubuk Atung Lainnya yakni Rudi (30) mengakui jika petugas PBK Lahat sudah dihubungi oleh Kadesnya. Entah mengapa lanjut Rudi, PBK Lahat sampai padamnya api selama 2 hari ini tidak tiba dilokasi kebakaran. 

" Tinggal berjarak 500 meter lagi, kobaran api masuk ke permukiman warga desa. Terpaksa saya dan ratusan warga lainnya berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, dengan mengunakan pelepah daun kelapa, kayu dan menyiramkan air pakai ember, " pungkasnya. (Fry) 

No comments

Powered by Blogger.